FOUNDER Miss Indonesia Liliana Tanoesoedibjo sempat merasa bimbang ketika hendak memutuskan kehadirannya di malam final Miss World 2011. Namun demi memberikan dukungan untuk Miss Indonesia, ia memutuskan datang.
Sebagai Founder Miss Indonesia yang setiap tahun mengirimkan seorang wakil ke ajang Miss World, Liliana Tanoesoedibjo merasa harus datang ke malam final. Di luar itu, Liliana juga memiliki bentuk tanggung jawab moral untuk mendukung wakil Indonesia.
Tanggung jawab ini dibuktikannya ketika menemani Astrid Ellena di malam final Miss World 2011. Meski awalnya sempat ragu, dia akhirnya memutuskan datang.
“Sebelumnya, saya ada event besar, kecapekan juga, sempat ragu berangkat atau tidak. Tapi karena ada semangat untuk mendukung Ellen -sapaan Astrid Ellena, akhirnya saya berangkat,” kata Liliana usai konferensi pers “Prestasi Miss Indonesia 2011 di Ajang Miss World 2011″ di Hard Rock Cafe, Plaza Indonesia-Entertainment X’nter, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu 1/2011).
Keletihan Liliana karena pada beberapa hari sebelum keberangkatan, ia menggelar pesta perayaan perak pernikahan. Sang suami, CEO MNC Group Harry Tanoesoedibjo bahkan menyarankannya untuk tidak datang bila terlalu letih.
Namun, semangat Liliana untuk mendukung Ellen di Miss World 2011 ternyata membuahkan hasil gemilang. Ellen menjadi Miss Indonesia pertama yang lolos 15 besar Miss World. Ia berhasil masuk usai memenangkan fast track kategori “Beauty with a Purpose”.
“Saya yakin Ellen punya bakat, terutama musik. Di antara 113 negara yang ikut, kami semua bersyukur bisa mewakili hingga 15 besar. Sebenarnya enggak pernah ditargetkan di posisi mana, target utama kami tetap juara Miss World,” tutupnya.
Liliana Sempat Bimbang Hadiri Final Miss World 2011