Pemuda foto dengan potongan kepala ibunya diyakini sakit jiwa

pemuda foto dengan potongan kepala ibunya diyakini sakit jiwa 300x150 Pengadilan Negara Bagian New York, Amerika Serikat memastikan pemuda bernama Bashid McLean asal wilayah Bronx Morrisania, Negara Bagian New York, Amerika Serikat, memutilasi Ibunya dan berfoto dengan potongan kepala perempuan melahirkannya itu mempunyai kelainan mental.

Situs bronx.news12.com melaporkan, Sabtu (2/3), saat ditangkap wajahnya tidak menunjukkan rasa bersalah. Orang-orang di sekitarnya meneriakkan kata pembunuh dan anak durhaka padanya, namun dia bergeming dan tetap memperlihatkan wajah santai.

Pengacara Bashid juga mengatakan kliennya stres dan sakit jiwa. Dengan kondisi demikian pemuda itu hanya dikenakan tuduhan pembunuhan tingkat dua dengan hukuman seumur hidup.

Lebih lanjut pengacara Bashid memaparkan bukti soal ketidak warasan kliennya itu. Sebelum digiring ke ruang persidangan dia menemukan Bashid tidak memakai baju dan berlumuran air seninya sendiri. “Mental dia jelas tidak sehat,” ujar pengacara enggan disebut namanya itu.

Bashid diketahui membunuh ibunya sendiri, Tanya Bryd McLean lantaran sudah lama terlibat adu mulut. Puncaknya saat sang ibu menyuruhnya untuk pindah rumah sebab kelakuan Bashid tak kunjung baik. Pemuda itu langsung menikam sang ibu dengan pisau.

Tak puas melihat ibunya tewas, Bashid meminta bantuan William Harris untuk memotong tubuh ibunya dengan gergaji mesin. Setelahnya dia mengambil gambar potongan badan sang ibu, termasuk kepala, menggunakan kamera ponsel. Harris sendiri menjadi pesakitan dengan tuduhan membantu kejahatan, mencuri barang-barang, serta berdagang ganja secara ilegal.

Kedua sahabat itu akan menjalani persidangan mereka kembali besok waktu setempat.


Pemuda foto dengan potongan kepala ibunya diyakini sakit jiwa

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More