KabarDunia.com – Nasional | Tokoh Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq mengusulkan Densus 88 dibubarkan karena sering salah tangkap dalam memberantas teroris di Indonesia. Rizieq menilai Densus sering tak mengindahkan aturan hukum di Indonesia.
“Bubarkan Densus. Kenapa kami tuntut Densus dan BNPT dibubarkan, karena Densus sering salah tangkap, salah tembak, salah bunuh. Bahkan mereka (Densus) tidak mengindahkan aturan hukum di Indonesia. Kita tak butuh koboi-koboi jahat tukang bunuh orang, tukang tembak orang,” tegas Rizieq dalam Milad FPI ke 15 di Petamburan, Jakarta Pusat. Minggu (25/8).
Selain menuntut dibubarkan, lanjut Rizieq, petinggi Densus juga mesti diadili di pengadilan Hak Asasi Manusia (HAM) internasional. Menurut mantan ketua FPI ini, Densus sudah banyak melanggar HAM ketika melakukan penggerebekan teroris.
“Kalau Densus 88 tidak dibubarkan, jangan salahkan umat Islam kalau Densus dijadikan musuh bersama. Kalau ke depan umat Islam mengangkat senjata melawan Densus. Kami minta evaluasi dan ambil keputusan segera bubarkan Densus 88,” ujar Rizieq.
FPI usulkan Densus 88 dibubarkan karena sering salah tangkap