BI rate naik, Bank Windu tak revisi target kredit

 


KabarDunia.com – Ekonomi | Meskipun Bank Indonesia menaikkan suku bunga acuannya hingga kini di level 7 persen, Bank Windu Kentjana International Tbk mengaku tetap optimis dapat mencapai target kreditnya tahun ini.


“Target kredit Bank Windu sangat konservatif dan diproyeksikan akan tercapai. Kebijakan BI rate sendiri hanya akan berpengaruh setelah empat bulan saja jadi efeknya terasa pada 2014,” kata Direktur Utama Bank Windu Kentjana Internasional Luianto Sudarma di Graha CIMB Niaga, Jakarta, Jumat (30/8).


Untuk bunga kredit, Luianto mengatakan, akan menaikkan suku bunga kredit menyusul kenaikan BI rate. Kenaikan suku bunga kredit akan didahului dengan menaikkan suku bunga simpanan (Deposito) sebesar 50 basis poin dari yang 8 persen menjadi 8,5 persen.


“Bunga deposito naik dan kredit juga naik, range kenaikan bunga kredit berkisar diantara 11,5 persen hingga 12,5 persen. Kami akan umumkan pada Senin depan,” katanya.


Kendati tidak menurunkan target kredit, Luianto berkomitmen untuk menjaga rasio kredit bermasalah (NPL) agar tetap rendah. “NPL awal tahun dipatok sebesar 1 persen hingga 1,5 persen kami perkirakan akan menurun menjadi 0,7 persen hingga 0,2 persen. Jadi manajemen risiko akan menguatkan kredit kami,” ungkapnya.


Selain itu, perseroan telah mematok target kucuran kredit tahun 2013 mencapai Rp 5,5 triliun atau meningkat dari capaian tahun sebelumnya yakni Rp 4,5 triliun. Adapun laba bersih tahun ini dipatok mencapai Rp 123 miliar atau meningkat dari laba bersih tahun lalu sebesar Rp 120 miliar.


“Targetnya (laba) akan sama hingga akhir tahun, belum ada revisi,” tutupnya.



BI rate naik, Bank Windu tak revisi target kredit

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More