Diperiksa KPK 10 jam, Kahar Muzakir dicecar soal anggaran PON
KabarDunia.com – Nasional | Anggota DPR Komisi I dari Fraksi Golkar Kahar Muzakir merampungkan pemeriksaannya di KPK. Kahar diperiksa selama kurang lebih 10 jam sebagai saksi untuk tersangka Rusli Zainal.
Kahar mengaku penyidik KPK tadi mencecar pertanyaan terkait penganggaran PON Riau tahun 2011. “Pokoknya saya cuma ditanya penganggaran. Penganggaran PON itu. Cuma sampai di situ saja,” ujarnya mengenakan batik cokelat, Senin (26/8).
Ketika ditanya apakah ada keterlibatan Setya Novanto Bendum Partai Golkar, Kahar menampiknya. Dia yang wajahnya tampak kelelahan itu mengatakan tidak mau tahu urusan rekan sesama kadernya itu.
“Gak ada urusan sama Setya Novanto ini. Urusannya dengan Pak Rusli Zainal,” ujarnya.
Kahar pun kemudian masuk ke mobilnya yang telah menunggunya sedari tadi. Mobil itu yakni Nissan silver bernopol B 1937 SOG.
Diketahui, penyidik KPK telah menggeledah ruangan kerja anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar Kahar Muzakir di di Gedung Nusantara I, lantai 12 pada 19 Maret lalu. Pada hari yang sama penyidik juga menggeledah ke ruang kerja Ketua Fraksi Golkar Setya Novanto.
Dalam kasus ini, Gubernur Riau Rusli Zainal diduga bertemu Setya Novanto di Senayan untuk melobi proposal penambahan dana PON Riau dari APBN sebesar Rp 290 miliar. Penyidik menduga ruangan Setya dipakai buat negosiasi pengajuan anggaran pengubahan Peraturan Daerah oleh Rusli Zainal, terkait pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional di Riau pada 2012.
Dalam kesaksian salah satu tersangka Lukman Abbas di suatu persidangan, untuk memuluskan APBN ini mereka kasih Rp 9 miliar lebih dalam bentuk dolar kepada Kahar Muzakkir anggota Komisi X DPR RI Partai Golkar.
Diperiksa KPK 10 jam, Kahar Muzakir dicecar soal anggaran PON
