KabarDunia.com – Ekonomi | Pengamat ekonomi Institute Development Economics And Finance (INDEF) Enny Sri Hartati melihat, kebijakan pemerintah merubah kebijakan kuota impor pangan dan hortikultura dengan memberlakukan mekanisme tarif, belum mampu merubah struktur pasar.
Dengan tegas Enny menyebutkan bahwa struktur pasar saat ini masih tidak sehat dan dikendalikan oleh kartel. Oleh sebab itu, stabilisasi harga pangan sulit tercapai. “Pasar masih dipenuhi praktik usaha tidak sehat dan selama struktur masih seperti itu ditambah kartel, stabilisasi harga pangan akan sulit,” ujar Enny di Jakarta, Sabtu (24/8).
Tidak hanya itu, koordinasi yang kurang baik antara Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian, serta Bulog, memperparah kondisi pasokan dan distribusi bahan pangan di Tanah Air.
“Selain itu pasokan, antara Kemendag dan Kementan tidak pernah akur. Beras, kalau Kementan bilang surplus kenapa Bulog malah impor,” keluh Enny.
Kondisi ini, memberi pengaruh buruk terhadap tingkat kepercayaan pasar baik dalam negeri maupun luar negeri.
“Ini semua. Yang bikin ketidakpercayaan pasar terhadap kita,” tutupnya.
Stabilitas harga sulit tercapai sebab pasar dikuasai kartel