Seperti yang diketahui, Tizen memiliki target yang tinggi untuk bersaing dengan OS lain, seperti Android, iOS, Windows Phone, dan BlackBerry, untuk menjadi bagian dari salah satu sistem operasi terbesar di dunia.
Dalam mewujudkan hal tersebut, Into Mobile (7/6), telah memberitakan bahwa Tizen akan dibantu beberapa pihak. Diketahui, Intel dan Samsung ikut bekerjasama dalam pengembangan Tizen.
Tidak hanya itu, diketahui Tizen juga mendapat dukungan dari sejumlah operator di seluruh dunia dalam pengembangannya. Berdasarkan sumber tersebut, didapatkan data bahwa sejumlah operator berpihak pada Tizen karena sudah tidak nyaman dengan perlakuan Apple pada produk iPhone.
Sejumlah operator yang terdiri dari Orange Vodafone, KT, NTT DoCoMo, dan SK Telecom, menyatakan bahwa mereka terlalu dibatasi untuk menghadirkan layanan-layanan tertentu oleh Apple karena perangkat iOS dinilai tidak bisa fleksibel dan sangat tertutup.
Sebuah penelitian dan ABI Research juga menyatakan bahwa Tizen akan mengalami perkembangan pesat pada tahun ini. Menurutnya, Tizen akan berhasil dengan memanfaatkan ladang basah di regional Asia-Pasifik yang sangat menjanjikan, pasalnya sekitar 65 persen masa depan smartphone berasal dari regional ini.
Sebanyak 135 juta unit smartphone juga telah menjadi prediksi akan dibekali dengan sistem operasi Tizen. Mampukah Tizen menerapkan strategi tersebut untuk mencapai kejayaan sekaligus menjadi salah satu OS terbesar di dunia? Kita tunggu saja.
Strategi jitu Tizen untuk capai kejayaan tahun ini
