Benarkah pengguna Android dan iOS butuh BBM?

benarkah pengguna android dan ios butuh bbm

Walaupun beberapa hari lalu secara resmi BlackBerry patahkan rumor BBM akan hadir pada tanggal 27 Juni ini di Android dan iOS, namun banyak pengguna dua platform tersebut yang masih sabar menunggu kapan hadirnya aplikasi multi-chat itu.


Di BlackBerry Live 2013 lalu, BlackBerry katakan bahwa sudah saatnya mereka membuka diri dan mempersilakan platform lain, Android dan iOS, untuk dapat menggunakan BlackBerry Messenger (BBM).


Tentu saja, dengan pengumuman itu, banyak pengguna perangkat Android dan iOS yang bersuka cita karenanya. Namun, apakah benar BBM diperlukan untuk perangkat berbasis Android atau iOS?


Mungkin BBM adalah aplikasi multi-chat pertama dan terkenal yang ada di sebuah smartphone. BBM dikatakan sebagai aplikasi multi-chat karena pengguna BlackBerry dapat berinteraksi secara langsung dengan satu orang atau kelompok di mana dan kapan saja.


Selain untuk berkomunikasi melalui pesan teks, BBM juga dapat digunakan untuk mengirimkan gambar, video dengan format kecil bahkan juga sekarang ini dapat digunakan sebagai pengirim uang.


Tentunya menjadi sangat efektif karena hanya dengan menggunakan satu aplikasi saja, semua hal dapat dilakukan. Namun, di sisi lain, seperti halnya SMS, untuk menggunakan BBM, penggunanya harus membeli paket data terlebih dahulu dengan biaya tertentu untuk pemakaian satu bulan.


Seiring dengan popularitas BBM dan eksklusif hanya dapat digunakan oleh pengguna BlackBerry saja, muncul beragam aplikasi chatting sejenis yang tawarkan kemudahan dan fitur mirip dengan apa yang dipunyai BBM.


Sebut saja WhatsApp, Line, KakaoTalk, Facebook Messenger, eBuddy, PingChat, GoogleTalk dan masih banyak lagi.


Dengan bermunculannya aplikasi sejenis, banyak pengguna mobile yang tidak lagi iri kepada pengguna BlackBerry yang dapat melakukan aktivitas chatting dengan sesama karena dengan aplikasi-aplikasi mirip BBM tersebut, semua juga dapat dilakukan.


Tentu saja, munculnya aplikasi-aplikasi mirip BBM itu menjadikan BBM tidak lagi sebagai aplikasi yang wah lagi. Mungkin hal itu adalah salah satu pemikiran pihak BlackBerry yang akhirnya mengumumkan bahwa beberapa saat lagi BBM akan hadir untuk layani pengguna Android dan iOS.


Walaupun BlackBerry mengatakan bahwa BBM yang akan tersedia di Google Play dan iTunes App Store itu dapat diunduh secara gratis, namun tidak untuk pemakaiannya. Pengguna masih harus membayar paket data seperti yang dilakukan pengguna perangkat BlackBerry.


Dengan wacana tersebut, maka memunculkan satu pemikiran, apakah pengguna perangkat berbasis Android dan iOS masih berharap akan kehadiran BBM di gadget mereka?


Tentu saja hal tersebut adalah hak setiap pengguna perangkat, namun sebagai pemikiran saja, kenapa harus menggunakan aplikasi berbayar dengan fitur dan kemampuan yang sama seperti aplikasi-aplikasi chatting gratisan?


Memang ada anggapan bahwa segala hal yang berbayar itu identik dengan kualitas yang baik, namun apabila coba dibandingkan, KakaoTalk atau WeChat tawarkan kemudahan untuk berinteraksi dengan sesama tanpa harus bayar dengan kualitas yang setara.


So, pilihan tetap ada di tangan Anda. Apakah nantinya Anda akan mengunduh BBM untuk perangkat Android atau iOS Anda atau memilih aplikasi sejenis yang tawarkan sisi gratisnya.



Benarkah pengguna Android dan iOS butuh BBM?

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More