KabarDunia.com – Nasional | Sebanyak 31 napi atau tahanan Lapas Kelas 2 A Labuhan Ruku, Batubara, Sumut, tertangkap lagi. Angka ini melampaui estimasi awal bahwa jumlah mereka yang kabur hanya 30 orang.
“Data terakhir yang kami terima malah sudah 31 orang yang tertangkap kembali,” kata Kapolda Sumut Irjen Pol Syarief Gunawan di Medan, Selasa (20/8).
Dia mengakui jumlah 31 napi atau tahanan yang tertangkap kembali ini melampaui perkiraan 30 orang yang kabur. Karena itu, kepolisian akan terus mengupdate data untuk memastikannya, termasuk untuk mengetahui kemungkinan adanya data ganda dari napi atau tahanan yang tertangkap kembali.
Polisi juga akan mencocokkan data yang mereka miliki dengan data pihak Lapas. “Mudah-mudahan nanti akan ada penyempurnaan data,” ujarnya.
Hingga saat ini Lapas Labuhan Ruku masih dihuni ratusan napi plus tahanan titipan Kejari dan Polres Batubara. Hingga tadi malam, baru 180 napi yang dipindahkan dari penjara itu ke sejumlah Lapas dan Rutan yang ada di Sumut.
Hari ini pemindahan masih berlangsung. Rencananya seluruh napi yang berjumlah sekitar 500-an akan dipindah ke 13 Lapas dan Rutan di Sumut, sedangkan 300-an tahanan tetap ditempatkan di sana.
Syarief mengatakan, Lapas Labuhan Ruku terus dijaga aparat keamanan. Saat ini terdapat 3 kompi pasukan gabungan dari Polres Batubara, Polres Asahan, Brimob dan TNI.
Seperti diberitakan, kerusuhan terjadi di Lapas Labuhan Ruku, Minggu (18/8) petang. Peristiwa itu terjadi tak lama setelah masuknya napi kiriman dari Lapas Lubukpakam, Deliserdang. Akibat kerusuhan ini, sebagian besar bangunan Lapas terbakar. Selain itu, 30 napi dinyatakan melarikan diri, namun jumlah ini masih berupa estimasi dan kemungkinan besar bertambah.
31 Pelarian dari Lapas Labuhan Ruku kembali ditangkap